Ketika kamu melamar pekerjaan, salah satu hal yang pertama kali dilihat oleh perusahaan adalah CV atau Curriculum Vitae.
CV ini menjadi sangat penting karena bisa menentukan apakah kamu lanjut ke tahap interview atau tidak.
Saat ini, banyak perusahaan yang menggunakan sistem ATS (Applicant Tracking System) untuk membantu mereka memilih pelamar yang tepat.
Jadi, agar CV-mu tidak terlewat begitu saja, kamu perlu memastikan bahwa CV yang kamu buat sudah ATS-friendly.
Nah, apa itu CV ATS dan bagaimana cara buat CV ATS yang efektif? Mari kita bahas lebih lanjut agar CV-mu lebih mudah diterima oleh HRD.”
Apa itu CV ATS?
CV ATS adalah jenis resume yang disusun khusus agar dapat dengan mudah diproses oleh sistem teknologi Applicant Tracking System (ATS).
Sistem ini banyak digunakan oleh perusahaan untuk menyaring dan memproses lamaran secara otomatis, dengan memeriksa kata kunci serta informasi yang ada dalam CV untuk menilai kecocokannya dengan posisi yang dilamar.
Nah, kalau CV kamu tidak sesuai dengan format yang bisa diproses ATS, besar kemungkinan CV tersebut tidak akan sampai ke HRD.
Lalu, bagaimana sih cara buat CV ATS yang baik? Di artikel ini, kita akan bahas langkah-langkah membuat CV yang tidak hanya menarik perhatian HRD, tapi juga bisa lolos dari penyaringan ATS.
Mengapa CV ATS itu Penting?
Sebagai pelamar, tentu kamu ingin CV-mu mendapat perhatian dari HRD. Di banyak perusahaan saat ini, HRD mengandalkan ATS untuk memproses berbagai lamaran yang masuk.
Dengan adanya ATS, perusahaan dapat dengan mudah menemukan kandidat yang memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan dalam deskripsi pekerjaan.
Sistem ini bekerja dengan memindai kata kunci di dalam CV untuk menilai kecocokan pelamar dengan posisi yang dibutuhkan.
Jadi, jika CV-mu tidak memenuhi kriteria, bisa jadi CV kamu tidak akan terlihat oleh HRD, meskipun kamu sebenarnya memiliki kualifikasi yang sangat baik.
Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk membuat CV yang ATS-friendly agar peluangmu lebih besar.
Langkah-Langkah Cara Membuat CV ATS yang Tepat
Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa kamu ikuti untuk membuat CV yang mudah terbaca oleh ATS dan tetap menarik perhatian HRD.
1. Pilih Format CV yang Sederhana dan Mudah Dibaca
CV dengan desain yang rumit, gambar, atau tabel dapat menyulitkan sistem ATS dalam memproses informasi.
Agar CV kamu bisa dibaca dengan mudah oleh ATS, pilihlah format yang sederhana dan jelas.
Format seperti Word (.docx) atau PDF adalah pilihan terbaik, karena umumnya ATS lebih mudah memprosesnya.
Hindari desain yang rumit atau penggunaan elemen visual yang bisa membuat sistem kesulitan membaca informasi dari CV AndaHindari penggunaan gambar atau elemen visual yang bisa mengganggu pembacaan informasi oleh sistem.
2. Pentingnya Menyertakan Kata Kunci yang Relevan dengan Pekerjaan
Agar CV kamu lebih mudah diterima oleh ATS, pastikan untuk memasukkan kata kunci yang relevan dengan posisi yang kamu tuju.
Pelajari deskripsi pekerjaan dengan seksama dan masukkan keterampilan serta pengalaman yang relevan sesuai dengan yang dibutuhkan.
Misalnya, jika pekerjaan yang kamu lamar membutuhkan keterampilan dalam manajemen proyek atau penggunaan software tertentu, pastikan kata-kata tersebut ada dalam CV-mu jika kamu menguasainya.
Jangan lupa untuk menyesuaikan CV setiap kali melamar pekerjaan yang berbeda, agar kata kunci dalam CV-mu tetap relevan dengan posisi yang dilamar.
3. Pakai Struktur yang Terorganisir dan Mudah Dibaca
ATS lebih menyukai CV dengan struktur yang teratur. Pastikan CV kamu dibagi ke dalam beberapa bagian utama yang mudah dipahami, seperti:
- Informasi Kontak (Nama, alamat email, nomor telepon)
- Ringkasan Profil (Kalimat pembuka yang menggambarkan diri kamu secara singkat)
- Pengalaman Kerja (Sertakan pengalaman kerja yang relevan)
- Pendidikan (Tingkat pendidikan dan institusi yang diikuti)
- Keterampilan (Soft skills dan hard skills yang dimiliki)
- Sertifikasi atau Penghargaan (Jika ada)
4. Hindari Penggunaan Format yang Rumit
Meskipun desain CV yang kreatif bisa membuatnya terlihat menarik, ATS kesulitan membaca elemen-elemen desain yang rumit, seperti tabel, grafik, atau font yang tidak standar.
Sebaiknya, gunakan font yang mudah dibaca seperti Arial, Calibri, atau Times New Roman dengan ukuran font antara 10 hingga 12 pt.
Selain itu, hindari penggunaan header atau footer yang rumit, karena beberapa ATS mungkin tidak dapat membaca teks yang ada di dalamnya.
5. Periksa CV untuk Kesalahan Tulis
Kesalahan dalam penulisan atau ejaan dapat mengganggu pemahaman CV, baik oleh ATS maupun HRD.
Sebelum mengirimkan CV, pastikan kamu memeriksa kembali ejaan dan tata bahasa dengan teliti untuk menghindari kesalahan yang bisa memengaruhi kesan pertama.
Langkah-Langkah Membuat CV Online dengan Cepat dan Praktis
Sekarang ini, kamu tidak perlu lagi membuat CV secara manual dari nol.
Ada banyak platform yang memudahkan kamu dalam membuat CV online yang sudah ATS-friendly. Salah satunya adalah SuratPlus.
Dengan SuratPlus, kamu bisa membuat CV ATS hanya dalam beberapa langkah mudah:
- Isi data pribadi seperti pengalaman kerja, pendidikan, dan keterampilan.
- Pilih template yang sesuai dengan gaya dan posisi yang kamu lamar.
- Download CV yang sudah jadi dalam format yang kompatibel dengan ATS dan siap kirim.
Rekomendasi CV ATS dari SuratPlus
Jika kamu ingin memastikan dokumen lamaran yang kamu buat sudah optimal untuk seleksi otomatis, menggunakan SuratPlus bisa jadi pilihan yang sangat tepat.
Platform ini menyediakan generator yang tidak hanya cepat, tetapi juga mudah digunakan.
Selain itu, fitur cek skor yang mereka tawarkan akan memberikan gambaran apakah dokumen yang kamu buat sudah cukup baik untuk lolos seleksi atau perlu sedikit perbaikan.
Dengan menggunakan SuratPlus, kamu bisa lebih yakin bahwa CV yang kamu kirimkan akan meningkatkan peluang diterima dalam proses seleksi, karena sudah dirancang untuk memenuhi kebutuhan sistem ATS yang digunakan oleh banyak perusahaan.
Bagi kamu yang ingin membuat CV secara cepat dan mudah, kamu bisa buat CV online dengan SuratPlus dan mendapatkan CV ATS-friendly yang siap kirim.